Home Literasi 3 Cara Melakukan Pencatatan Keuangan Pribadi dan Bisnis Dengan Baik
Kapan Seharusnya Melakukan Pencatatan Keuangan?
Kapan Seharusnya Melakukan Pencatatan Keuangan?

Cara Melakukan Pencatatan Keuangan –  Sebagai seorang bisnis owner, melakukan pencatatan itu sangat penting, baik itu pencatatan transaksi, pencatatan stock barang, bahkan pencatatan keuangan. Karena dengan adanya pencatatan keuangan ini kita bisa mengetahui performa bisnis yang sedang kita jalankan. Bayangkan saja, tanpa adanya pencatatan bisa jadi barang yang kita jual sudah habis tapi uang nya tidak tau entah kemana, karena dipakai keperluan lain, namun tidak memiliki record nya.

Nah maka dari itu sangat amat penting mencatat keuangan, baik penjualan, maupun pengeluaran. Saat ini ada banyak sekali metode yang dapat digunakan, mulai dari metode manual, semi otomatis, dan juga otomatis. Nanti kita akan bahas 3 metode tersebut beserta contohnya.

Apa Itu Pencatatan Keuangan?

Pencatatan keuangan adalah proses atau tahapan yang dilakukan untuk mencatat hasil transaksi keuangan, baik itu penjualan/pemasukan dan juga pengeluaran, baik itu harian, mingguan, bulanan hingga tahunan. Selain untuk keperluan pengecekan performa bisnis, mencatat keuangan itu berguna juga untuk keperluan pelaporan pajak, sekalipun masih kecil nominalnya, tetaplah mencatat keuangan bisnis anda.

3 Metode Pencatatan Keuangan

Ada 3 metode yang sudah saya jelaskan diatas:

1. Pencatatan Keuangan Manual

Pencatatan manual adalah metode mencatat transaksi penjualan menggunakan media lama seperti buku, nota, dll. Jadi setiap ada penjualan atau pengeluaran akan ditulis manual penggunakan tangan dan pulpen, begitu juga dalam proses penjumlahan transaksi harus dihitung secara manual. Metode ini memiliki kelebihan seperti lebih aman karena meminimalisir kesalahan sistem, namun tidak menutup kemungkinan juga akan ada kesalahan dari human error nya. Untuk kekurangannya adalah kurang efisien dan membutuhkan waktu yang lumayan lama untuk melakukan penjumlahan jika transaksinya banyak.

2. Pencatatan Keuangan Otomatis

Yang kedua adalah metode otomatis, dimana semua transaksi, baik itu penjualan maupun pembelian akan dicatat secara otomatis menggunakan komputerisasi. Contohnya seperti aplikasi kasir yang ada pada supermarket terdekat, tinggal scan, data transaksi masuk ke database. Dan sistem lah yang akan melakukan penjumlahan semua data tersebut, kita sebagai pemilik bisnis juga akan dimudahkan serta dihematkan waktu kita untuk melakukan pekerjaan lain. Di jaman sekarang ini memang sudah saatnya kita beralih menggunakan metode otomatis ini jika bisnis kita sudah skala besar.

3. Pencatatan Keuangan Semi Otomatis

Ternyata ada juga lho metode semi otomatis, yaitu bisa dibilang manual, bisa juga dibilang otomatis. Contohnya adalah mencatat keuangan menggunakan software seperti micrsofot excel. Saya katakan semi otomatis karena kita sebagai bisnis owner masih harus input data manual sendiri, namun disisi lain kita juga bisa menggunakan rumus matematika di dalam software ini untuk melakukan perhitungan total transaksi secara otomatis.

Nah maka dari itu saya katakan metode semi otomatis, yaitu gabungan dari metode manual dan otomatis.

Kapan Seharusnya Melakukan Pencatatan Keuangan?

Kapan Seharusnya Melakukan Pencatatan Keuangan?
Kapan Seharusnya Melakukan Pencatatan Keuangan?

Sebagai orang yang pemula di bidang finansial, dulunya saya juga bingung kenapa sih harus melakukan pencatatan keuangan, dan ternyata setelah saya rutinkan melakukan pencatatan memang sebegitu bagus efeknya. Mulai dari jadi mengetahui progress bisnis hingga mempermudah untuk mengambil keputusan untuk jangka waktu kedepan.

Nah kapan seharusnya melakukan pencatatan keuangan, jawabannya adalah sesegera mungkin, walau bisnis yang kita jalankan adalah bisnis kecil-kecilan, tetap harus melakukan pencatatan. Tujuannya adalah agar tidak bingung ini uang apa, ini transaksi dari mana, atau biar tidak kaget nanti kenapa barang habis tapi uangnya entah kemana.

Mencatat keuangan tidak sulit kok, hanya butuh konsistensi saja, bahkan saat ini ada banyak banget aplikasi pencatatan keuangan yang bisa digunakan dalam hal ini.

Aplikasi Pencatatan Keuangan Gratis

Berikut ini beberapa rekomendasi aplikasi untuk melakukan pencatatan keuangan secara gratis :

  1. BukuKas (Android & iOS)
  2. Micrsoft Excel
  3. Google Spreadsheet
  4. Money Lover
  5. Buku Warung

Untuk rekomendasi aplikasi guna melakukan pencatatan keuangan yang lebih lengkap bisa kunjungi halaman aplikasi point of sale gratis, disana saya paparkan beberapa aplikasi yang mungkin cocok untuk kamu.

Cara Membuat Catatan Keuangan di Google Spreadsheet

Sebagai contoh sederhana, kita akan coba untuk membuat catatan keuangan di aplikasi google spreadsheet, aplikasi ini sama seperti Excel hanya saja beda merk saja. Kamu bisa gunakan excel atau spreadsheet ini, bebas.

  1. Masuk ke halaman spreadsheet bisa lewat komputer atau download aplikasinya di playstore
  2. Lalu klik icon tambah “+” untuk membuat halaman sheet baru
  3. Berikan judul pada halaman tersebut, misalnya “catatan keuangan 2023
  4. Setelah itu buat tabel dengan nama kolom “No, Pemasukan, Sumber Pemasukan, Pengeluaran, Keterangan Pengeluaran, Total Pemasukan, Total Pengeluaran, Pemasukan Bersih
  5. Kamu bisa isi data tersebut sesuai dengan kebutuhan, bisa juga modifikasi nama kolom yang ingin digunakan
membuat catatan keuangan di google spreadsheet
membuat catatan keuangan di google spreadsheet

Nah kurang lebih diatas adalah contoh sederhana catatan keuangan pribadi maupun bisnis di google spreadsheet, disana saya memasukan beberapa data seperti :

  • No
  • Nominal Pemasukan
  • Sumbernya darimana
  • Pengeluarannya berapa
  • Untuk apa pengeluaran tersebut
  • Total pemasukan, ini adalah total dari kolom pemasukan, saya menggunakan rumus =SUM(blok semua pemasukan)
  • Total pengeluaran, saya menggunakan rumus =SUM(blok semua pengeluaran)
  • Pemasukan bersih adalah nilai yang didapatkan dari total (pemasukan – total pengeluaran)

Jika datanya lebih, tinggal kamu tambahkan saja No transaksinya, dan data-data yang ada. Selain itu jika ingin menambah data kolom seperti tanggal, nama pembeli, no hp juga bisa.

Template Catatan Keuangan Google Spreadsheet

Jika kamu mau download template pencataan keuangan sederhana diatas, bisa melalui link berikut ini :

Akses Template : Template Catatan Keuangan

Sekali lagi, bahwa template diatas itu adalah contoh kasus membuat catatan keuangan sederhana baik untuk keuangan pribadi maupun keuangan usaha dan bisnis yang sedang kamu jalankan.

Penutup

Setelah mengikuti panduan diatas, seharusnya kamu sudah bisa membuat catatan keuangan sederhana pribadi maupun bisnis yang sedang kamu jalani. Jika mengalami kendala seputar panduan daitas, jangan sungkan untuk bertanya pada kolom komentar dibawah.

Leave a Reply

A+ A-
Blog Digitalkit

Live Search