Home Umum Catatan Pajak, Jenis Pajak Untuk Jasa Digital Agensi, dan sejenisnya
jenis pajak untuk jasa digital agensi

Serius,, 2 minggu kebelakangan ini pusing banget karena nyari info tentang pajak yang terlalu banyak harus dipahami, mulai jenis pasal pph, ppn, dsb.

Awalnya saya mengira digital agensi seperti DigitalKit masuk kategori UMKM yang cuma kena pajak 0,5% dari bruto bulanan selagi omzet masih dibawah 4,8M.

Tapi setelah dicari tau lagi pengertian dari UMKM dan objek2 umkm itu apa saja, ternyata digital agensi tidak termasuk.

Alhasil karena pusing, yaudah dateng ke kantor KPP pratama terdaftar dan nanya ke help desk, dan dapet kesimpulan sbb:

  1. Pembayaran pajak dilakukan setiap bulan sekali, bisa lewat efiling-> maksimal tanggal 10 dibulan berikutnya
  2. Wajib lapor SPT tiap tahun, maksimal 3 bulan (maret tahun berikutnya) setelah tahun akhir pajak untuk orang pribadi, dan 4 bulan (april) untuk wajib pajak badan
  3. Untuk UMKM benar adanya kalau hanya kena pajak 0,5% x bruto/omzet bulanan sesuai kategori pph 28 final
  4. Opsi pembayaran pajak bisa via online efiling atau ke kantor pajak terdekat untuk mendapatkan kode biling dan pembayaran bisa di kantor pos dan bank terdaftar
  5. Jika sudah memutuskan untuk lapor SPT secara online maka seterusnya harus online, tidak dapat offline
  6. Laporan SPT bisa disertai dengan laporan neraca dan laporan laba rugi dagang
  7. Untuk UMKM yang kena pph 28 final kode pembayaran jenis pajak adalah 420 – final umkm bayar sendiri
  8. Perhitungan pajak dilakukan mandiri, jadi wajib banget punya catatan penjualan, pengeluaran, dsb

Setelah ditelusuri ternyata model bisnis jasa digital itu lebih masuk ke pph 23 tentang jasa yang kena pajak 2% x bruto/pendapatan kotor.

*jika masih bingung perihal pajak bisa langsung datang aja ke help desk kantor pajak terdekat, cs nya ramah banget kok, kalau malu datang langsung, coba dm saja sosial media mereka

referensi:

https://ayopajak.com/pph-23-jasa/

Leave a Reply

A+ A-
Blog Digitalkit

Live Search