Home Tutorial Cara Menghitung Biaya Premi Asuransi Mobil 2023
Cara Menghitung Biaya Asuransi Mobi

Pentingnya mengasuransikan kendaraan karena tidak ada yang tahu kapan musibah akan datang. Meski berkendara penuh kehati-hatian tapi pengendara lain yang ceroboh bisa berdampak juga kepada kita. Oleh karenanya kita butuh asuransi atau berjaga-jaga agar kedepannya untuk masalah uang perbaikan bisa teratasi.

Apakah itu Asuransi?

Banyak yang enggan memiliki asuransi kendaraan bermotor/mobil karena merasa dirugikan. Hal ini tentu karena anda kurang paham apa itu asuransi. Mengacu pada situs otoritas jasa keuangan, Asuransi adalah perjanjian antara penyedia jasa layanan asuransi sebagai penanggung dan masyarakat sebagai pemegang polis.

Setelah anda mengetahui apa itu asuransi, maka selanjutnya Digitalkit akan membahas jenis-jenis asuransi dan bagaimana cara menghitung biaya premi asuransi. Tujuannya agar anda tidak tertipu suatu saat ketika mendaftar di salah satu perusahaan asuransi.

Jenis-Jenis Asuransi Mobil

Sebelum mengurus asuransi kendaraan anda harus tahu dulu bahwa terdapat dua jenis asuransi yang tanggungan dan biaya preminya berbeda. Oleh karenanya kami akan membahasnya dibawah ini agar kebutuhan asuransi sesuai tingkat kemampuan anda.

Asuransi Comprehensive

Asuransi comprehensive adalah salah satu jenis asuransi yang akan menanggung hampir seluruh kerusakan yang terjadi pada kendaraan nasabah. Seperti karena mobil lagi lecet, ringsek, penyok, kebakaran, tersambar petir, bahkan sampai kendaraan anda dicuri. Hal inilah karena tanggungannya besar, maka besar biaya premi yang harus dibayarkan oleh nasaba adalah sebanyak 1,05% – 4,2% (tergantung harga kendaraan dan domisili wilayah).

Asuransi Total Loss Only

Sementara, asuransi total loss only adalah jenis asuransi yang memberikan tanggungan kerusakan kendaraan di atas 75% atau bahkan ketika mobil anda dicuri yang tidak ditemukan dalam kurung waktu 2 bulan, maka setiap nasabah asuransi berhak mengajukkan ganti rugi.

Adapun besar premi yang diwajibkan oleh nasaba asuransi ialah kurang dari 1% dari harga kendaraan mobil di pasaran saat itu. Mengapa pembayarannya lebih kecil dibandingkan asuransi comprhensive? Karena kerusakan parah pada kendaraan mobil jarang terjadi dibandingkan kecelakaan tingkat ringan seperti lecet, ringsek. Bukan hanya itu, memang asuransi All Risk memberikan tanggungan hampir seluruh kerusakan kendaraan.

Tabel Persentase Premi Asuransi Mobil

Berikut tabel persentase premi berdasarkan 3 kategori : harga kendaraan, wilayah domisili dan jenis asuransi.

Adapun Wilayah 1 (Sumatera dan sekitarnya), Wilayah 2 (DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten), dan Wilayah 3 (Daerah di luar Wilayah 1 & 2) berdasarkan surat edaran Otoritas Jasa Keuangan.

Tabel Premi Asuransi Comprehensive Pertahun

Tabel Premi Asuransi Comprehensive Pertahun Tabel Premi Asuransi Comprehensive Pertahun

Tabel Premi Asuransi Total Loss Only Pertahun

Tabel Premi Asuransi Total Loss Only Pertahun Tabel Premi Asuransi Total Loss Only Pertahun

Cara Menghitung Premi Asuransi Mobil

Terakhir, kita akan belajar menghitung biaya premi yang harus dibayar oleh nasabah dua jenis asuransi yang berbeda dari contoh kasus di bawah ini.

Contoh Kasus

Pak Bima membeli mobil mewah keluaran baru dengan harga 500 Juta. Pak Bima tinggal di Sumatera dan ingin menggunakan asuransi Comprehensive untuk melindungi mobil barunya. Kira-kira berapa besar premi yang harus dibayar oleh Pak Bima ke perusahaan setiap tahun?

Diketahui Pak Bima sekarang tinggal di Sumatera (Wilayah 1) dengan harga mobil 500 Juta. Jadi, besar persentase yang dikenakan adalah sebanyak 1,20% – 1,32%. Mengambil contoh dari persentase terendahnya:
Rp. 500.000.000 X 1,20% = Rp. 6.000.000. Maka, besar premi yang dikenakan Pak Bima ketika menggunakan asuransi comprehensive adalah sebesar 6 Juta pertahun.

Sedangkan jika Pak Bima menggunakan asuransi Total Loss Only, besar persentase yang dikenakan 0,25% – 0,30%. Mengambil contoh dari persentase terendahnya: Rp. 500.000.000 X 0,25% = Rp. 1.250.000.

Begitulah cara menghitung premi asuransi kendaraan dan selalu ada sedikit biaya tambahan seperti biaya materai dan administrasi perusahaan. Mudah bukan cara menghitung premi asuransi kendaraan mobil?

Kesimpulan

Demikianlah cara praktis menghitung biaya premi asuransi kendaraan mobil supaya tidak salah memilih asuransi yang ingin digunakan. Manfaatnya ialah anda bisa memilih perusahaan yang berkredibel baik & terpercaya.

1 Comment

Leave a Reply

A+ A-
Blog Digitalkit

Live Search